Ribuan warga Mesir yang sebelumnya memenuhi Tahrir Square, kini mulai
meninggalkan lokasi ikon kota Kairo tersebut. Mereka bergerak menuju
Kedutaan Besar Israel dan merobohkan salah satu dinding luar kedutaan
tersebut.
Seperti dilansir dari situs Aljazeera, Sabtu
(10/9/2011), massa berangsur-angsur mulai meninggalkan lapangan Tahrir.
Di tempat ini, sebelumnya mereka menyuarakan adanya reformasi dari
pemerintahan yang kini sedang dikuasai oleh militer.
Tujuan
selanjutnya adalah Kedutaan Israel. Setibanya di kantor Kedutaan Israel,
para demonstran merobohkan tembok yang ada di luar kedutaan. Pengunjuk
rasa Mesir ini juga membakar bendera Israel dan mengganti dengan bendera
milik mereka.
"Sudah cukup untuk mengindikasi situasi ini sudah kacau. Demonstran membakar dua kendaraan polisi," tulis Aljazeera.
Mengutip
sebuah sumber dari Kementerian Dalam Negeri Mesir, situs ini menyebut
sudah 300 orang terluka dalam aksi ini. Bahkan dikabarkan seorang warga
meninggal dunia dalam aksi unjuk rasa tersebut.
http://www.detiknews.com/read/2011/09/10/071704/1719389/1148/demonstran-di-mesir-robohkan-dinding-kedutaan-israel?9922032
Tidak ada komentar:
Posting Komentar